http://www.duniakampus40.net/?m=0
1. Pengerian
Digital Entreneurship Dan Prospek Digital Entreneurship
Prospek digital bisnis ditanah air
kedepanya adalah. Mecoba mengimplementasikan teknologi dan informasi dan
melihat pospek kedepanya dengan mengunakan modal sempit agar tidak melompat
lebih jauh. Dimulai dari apa yang bisa kita bisa lakukan kemudian prediksi kita
kedepanya seperti apa. Digital entrepreneurship atau bisnis digital merupakan
aktifitas bagi pelaku Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam rangka
mempersiapkan SDM yang unggul diera revolusi industri 4.0. Pelaku usaha juga
akan belajar tentang pengetahuan bisnis digital dan keterampilan untuk mengoptimalisasikan
teknoligi kedalam pengembangan usaha sebagaimana yang dijelaskan oleh Prof.
Jaya bahwa indoguna memanfaatkan teknologi digital dan mempediksi kedepan
seperti apa. Indoguna sebagai distributor megunakan pola Food Supply Chain
Management. Dalam indoguna Food Supply Chain Manegement ada beberapa
distributor seperti distribution network, distribution management, dan
tansportation karena makanan merupakan produk yang mudah rusak. Prinsip-prinsip
kerja juga dilakukan oleh Indoguna seperti Food safety, Food Quality, dan
Sustainability. Food Safety adalah keamanan pangan dan kualitas pangan agar
kesinambungan pasokan dapat dijaga. Produk-Produk indoguna kebanyakan daging,
kentang, keju, dll untuk itu Indoguna mempunyai teknologi Frozen, Chilled, dan
Dry sehingga indoguna bisa mensupply ke kerestoran, retailer, pastry, dan
distributor.
2. Strategi Bisnis Digital
Strategi bisnis yang perlu diera digital ini.
1. Keunggulan kompetitif diperoleh dengan berfokus pada kepuasaan pelanggan ( Contoh – jasa potong daging untuk kebutuhan
khusus pelanggan, next day services )
2. Omnchannel untuk menghubungkan dunia offline ke online. ( Contoh : setiap outlet
didorong masuk ke eCommerce dengan standar opersai tertentu. )
3. Big Data. Menggunakan SAP Business One untuk mendukung transaksi bisnis, membuat data werehouse untuk pengambilan keputusan.
4. Cybersecurity – melindngi informasai bisnis perusahaan ( Sophos Central )
5. Kapabilitas digital untuk mendukung perusahaan masuk kedunia digital.
3. Tantangan & Peluang Bisnis Digital di
Indonesia
Menurut data penelitian dari HDC
World public cloud tahun 2015 untuk masuk kedunia digital ada 4 hal yang perlu
diperhatikan seperti Mobile Internet, Cloud technology, internet of Things, dan
Big data and advanced analytics. Peluang yang indonesia meliki adalah harga
internet di Indonesia murah dibanding dengan 20 negara yang disurvei. Indonesia
menduduki peringkat ke-2 setelah india tetapi kualitasnya masih buruk. Prediksi
Industri-industri yang akan berdampak terhadap 4 hal diatas menurut Prof. Jaya
1. Pabrik modern dilengkapi sensor yang dipasang di lini dan mengirim status
operasi
2. “Big Data” akan digunakan untuk meningkatkan efisiensi, hasil, kualitas,
kondisi alat untuk pemeliharaan.
3. Sistem online pendukung manajemen rantai pasokan
4. Pekerjaan berbahaya, berat atau berulang dilaksanakan secara otomatis.
* Industri
Pertambangan
1. Digitalisasi akan meningkatkan produktivitas tambang secara signifikan
2. tambang dilakukan dengan software yang menggabungkan pertimbangan geologi
dan Perencanaan peralatan
3. Kendaraan besar dilokasi – eskavator dan truk angkutan, misalnya – akan
menjadi tanpa pengemudi, sebagai gantinya dilengkapi dengan sensor untuk
mengumpulkan data medan serta melakukan diagnostik mandiri untuk pemeliharaan
prdiktif.
4. Dorone akan memantau data lingkungan seperti kualitas udara, suhu, dan
cuaca untuk mengoptimalkan operasi sehari-hari
* Industri Bisnis
Retail
1.
toko retail digital hampir
tidak membutuhkan sumber daya manusia .
2.
seorang pelanggan akan
dapat masuk ke toko pakaian promosi
3.
pembayaran akan
dilakukan secara otomatis
* Industri
Pertanian
1.
cara pertanian lama
hampir ditinggalkan
2. Sistem penyiraman dan
pemupukan otomatis akan megunakan sensor untuk mengoptimalkan kondisi tanah dan meminimalkan limbah.
3. Ternak akan diberi
geotag dengan sensor lokasi dan kesehatan
4. Prospek mahasiswa untuk menjadi Digital Entrepreneur
Menurut Prof. Jaya adalah “Creating
The Future From The Future” yang artinya kalo kita ingin unggul dimasa depan
atau menjadi leader dimasa depan maka kita perkirakan masa depan seperti apa.
Sehingga kalo masahasiwa bisa membayangkan masa depan seperti apa dia mulai bisa
belajar menginventarisasikan waktunya untuk mepelajari masa depan dan ketika itu
terjadi dia sudah siap maka akan menjadi leader. ‘
Pengembangan kewirausahaan di
Indonesia telah menjadi keburtuhan strategis nasional untuk meningkatkan
ketahanan ekonomi. Hal ini di dorong oleh anggapan bahwa suatu negara dapat
mencapai kemakmuran jika setidaknya terdapat 2 persen wirausaha dari populasinya.
Untuk mengatasi kondisi tersebut, Indonesia memerlukan rencana strategis untuk
memperkuat kompetensi sumber daya manusianya, terutama dalam peningkatan
keterampilan kewirausahaan melalui pendidikan kewirausahaan. Pendidikan
kewirausahaan sebenarnya telah diperkenalkan dari sekolah dasar hingga
pendidikan tinggi. Menjadi wirausahawan membutuhkan waktu dan membutuhkan usaha
yang tidak mudah. Oleh karena itu, pendidikan seumur hidup harus menjadi
landasan dalam menumbuhkan pendidikan kewirausahaan.
Tujuan pendidikan kewirausahaan
tidak hanya untuk belajar memahami aspek kognitif saja tetapi juga menekankan
pada aspek afektif dalam berwirausaha serta membekali siswa dengan keterampilan
untuk memulai usaha baru. Berdasarkan struktur kurikulum aspek-aspek yang di
amati adalah sebagai berikut : hasil pembelajaranm, sikap, keterampilan, metode
pembelajaran, sumber pembelajaran, dan evaluasi. Untuk
melakukan wirausaha berbasis digital diperlukannya target finansial yaitu
memikirkan dan menyiapkan strategi bagaimana cara mencari pelanggan baru serta
bagaimana customer membeli produk kita. Untuk mencapai target baru ada dua
yaitu pelanggan baru dan pelanggan lama. Di sisi lain, pentingnya adanya
penghematan biaya dan aset-aset yang kita miliki ini harus produktif. Untuk
mencapai target finasial ini, pelanggan kita harus puas dan tentunya kita harus
membuat strategi cara membuat pelanggan puas yaitu harus ada proses internal
yang dihasilkan.
Kompetensi
yang harus kita miliki yaitu komunikasi, ini sangat penting dalam berwirausaha
karena kita harus menjelaskan ide promosi ke investor dan pelanggan. Dengan
keterampilan dalam komunikasi ini akan menjadi kunci keberhasilan wirausaha.
Selain komunikasi, kemampuan yang dibutuhkan dalam wirausaha adalah kecerdasan
dalam finasial. Ini juga penting untuk mengatur cash flow bagi solopreneur,
freelancer, maupun bisnis yang besar. Kompetensi selanjutnya yaitu mengenai
merk, sebagai contoh jika kita in menjual kemampuan sebagai guru les, kita
harus membangun diri kita agar mereka tertarik. Kita sendiri adalah merk dari
bagaimana kita berbicara, membalas email dan tentunya akan menciptakan citra
diri kita sendiri. wirausaha
disarankan belajar untuk menganalisis dalam mengolah data untuk mengahsilkan
sebuah keputusan yang benar. Kesembilan yaitu technical dimana pemahaman
tentang algoritma diperlukan untuk mengembangkan pemikiran yang logis. Dan yang
terakhir adalah learning yaitu pembelajaran tentang dunia bisnis untuk
meningkatkan kinerja bisnis.
Jadi pendidikan kewirausahaan yang
sukses bergantung pada keberadaan entrepreneurial university. Hal penting lain
yang harus di perhatikan adalah sarana dan prasarana khususnya inkubator dan
laboratorium sebagai tempat mahasiswa mendapatkan pengalaman berwirausaha. Juga
diadakanya kegiatan untuk mewujudkan persepsi kewirausahaan melalui loka karya
, seminar, atau pelatihan bagi pelatih serta kegiatan yang mendorong daya saing
dan pola pikir kewirausahaan di seluruh elemen lembaga.
👍👍
BalasHapusMantappp, sangat menambah wawasan.
BalasHapusterus posting artikel menarik lainnya.
BalasHapusArtikel yg sangat bermanfaat👍
BalasHapus